UK Sejarah SMA Semester 2 Kelas XI IA-IB BAB 2

UJI KOMPETENSI  SEJARAH SMA Semester 2 Kelas XI IA-IB BAB 2

1.     System ekonomi gerakan benteng dikemukakan oleh Sumitro pada masa cabinet . . . .

2.     System multi partai yang merupakan maklumat Pemerintah 3 November 1945, mendorong lahirnya system demokrasi . . . .

3.     Kemarahan rakyat  Indonesia pada akhir tahun 1957 yang ditujukan kepada pihak  Belanda, dipicu oleh sikap PBB dalam masalah Irian Barat, yang memutuskan . . . .

4.     Penyebab terjadinya perselisihan antara RI dengan Belanda tentang status Irian Barat pasca KMB adalah . . . .

5.     Prestasi puncak yang dicapai oleh Kabinet Ali  I adalah . . . .

6.     Pencanangan Trikora dalam rangka perjuangan pembebasan Irian Barat bertepatan dengan tanggal 19 Desember 1961 dengan tujuan . . . .

7.     Salah satu penyebab jatuhnya cabinet Wilopo adalah . . . .

8.     Mahkamah Agung klaim Indonesia bahwa Irian Barat merupakan bagian yang tak terpisahkan  dengan NKRI / RIS didasarkan pada . . . .

9.     Langkah pertama yang ditempuh Indonesia dalam rangka pembebasan Irian Barat adalah . . . .

10.   Pemilu I tahun 1955 sebagai pengumpul suara terbanyak adalah partai . . . .

11.   Penandatanganan MSA menjadikan cabinet jatuh, karena alasan . . . .

12.   Yang pertama kali mendapat kehormatan menduduki jabatan sebagai Gubernur Bank Indonesia adalah . . . .

13.   Kata “Dekrit” berasal dari kata Decretun yang berarti . . . .

14.   Pemilu 29 September 1955 untuk memilih anggota . . . .

15.   Landasan yuridis dikeluarkannya Dekrit Presiden adalah . . . .

16.   Dalam konflik Irian Barat, AS cenderung menekan Balanda agar mau melepaskan Irian Barat, karena . . . .

17.   Usaha pemerintah RI untuk memperoleh bantuan senjata dari Negara-negara Barat, khususnya AS dalam rangka pembebasan Irian Barat, tidak berhasil, karena . . . .

18.   Konfrontasi ekonomi yang dilakukan RI dalam rangka perjuangan pembebasan Irian Barat terhadap Belanda, antara lain dengan . . . .

19.   Yang dimaksud dengan daerah bebas de facto, sebagaimana yang menjadi target fase infiltrasi operasi pembebasan Irian Barat, adalah . . . .

20.  Pemilu I tahun 1955 berhasil dilaksanakan pada masa cabinet . . . .